Entah kapan akan berakhir
Satu peristiwa
Mencintai dan dicintai
Dengan segenap jiwa dan penuh tipu daya
Mencintai,.. tapi tak dicintai
Dan
Dicintai namun tak mencintai
Harapan-harapan kosong
Dengan soundtrack nada bahagia
Yang hanya menghasilkan
Kesedihan yang mendalam
Dan luka perih tak terhingga
Yang akhirnya…
Hanya air mata yang mampu bicara
“INI BELUM SAATNYA”
Sungguh satu kalimat yang belum mampu ku cerna
Hingga mendung itu berubah kelam
Dan hujan jua lah sang juara
Sedih yang ku rasa
Tak pernah diganti bahagia
Setiap harapan yang ku damba
Hanya dijawab air mata
No comments:
Post a Comment
Thank U,.. Your coment here: